Setiap gaya memiliki tampilan yang khas, dan Anda sebaiknya mencobanya semua untuk melihat mana yang paling cocok. Untuk memudahkan, Sketch Drawer menampilkan pratinjau tentang bagaimana gambar indah akhir Anda akan terlihat, sehingga Anda dapat mencoba setiap opsi dalam hitungan detik dan mendapatkan contoh hasil akhir!

Gaya Realistik cocok untuk menangkap detail keseluruhan dan menambahkan bayangan pensil pada hasil akhir. Gaya ini cocok untuk foto potret close-up dan gambar benda mati.

Sementara itu, Sketsa Detail cocok ketika Anda ingin menekankan berbagai detail dan menciptakan salinan karbon dari gambar tersebut. Meskipun cocok untuk gambar pemandangan, mungkin tidak cocok untuk foto potret yang terlihat lebih baik dengan sentuhan halus.

Opsi Klasik memberikan tampilan sangat minimalis, dengan sapuan pensil yang lembut dan bayangan yang lebih sedikit. Anda sebaiknya menggunakan ini jika Anda menginginkan hasil yang sederhana dan alami, bukan sesuatu yang dibuat oleh komputer yang sempurna!

Gaya menentukan tampilan keseluruhan gambar yang dikonversi - apakah akan terperinci, realistis, atau minimalis klasik.

Sementara itu, Preset menentukan penampilan itu sendiri - apakah akan ada warna, seberapa banyak bayangan yang terlibat, apakah tampilannya seperti cat air atau gambar pensil, dan sebagainya. Dan ada banyak pilihan yang bisa dipilih!

Kita akan membahas lebih lanjut tentang berbagai preset dan apa yang mereka lakukan setelah kita menyelesaikan semua langkah-langkah.

Anda sudah setengah jalan! Setelah memilih gaya keseluruhan dan preset yang akan diterapkan, Anda dapat menyesuaikan semua pengaturan menggunakan tiga opsi - Kontur, Garis Tunggal dan Pewarnaan.

Ada kotak di bawah opsi Preset yang memungkinkan Anda mengaktifkan tiga opsi tersebut.

Mari kita lihat apa yang mereka lakukan!

Dengan mengaktifkan pengaturan Kontur, Anda dapat mengontrol kekuatan tepi, pengaburan, bahkan ketebalan dan intensitas goresan pensil yang digunakan. Dengan meningkatkan kekuatan tepi, Sketch Drawer akan menekankan garis luar foto, memberikan gambar garis terbaik bagi Anda.

Anda dapat mencoba menyesuaikan ketebalan goresan untuk mendapatkan garis yang lebih tebal yang menonjolkan kontur subjek Anda.

Anda dapat menyesuaikan intensitas goresan hatching untuk mengubah kepadatan dan kejelasan goresan pada gambar garis. Selain itu, Anda juga dapat mengubah arah goresan untuk menciptakan efek pencahayaan dan bayangan yang berbeda.

Hatching sebenarnya adalah garis-garis zig-zag dan silang yang mengisi ruang putih dalam gambar sketsa. Ini menciptakan efek bayangan pensil, dengan area gelap memiliki lebih banyak hatching untuk menciptakan bayangan.

Anda dapat menyesuaikan tampilan hatching sesuai dengan keinginan Anda! Dengan meningkatkan kekuatan tepi, Anda akan kembali menekankan shading di bagian pinggiran, meninggalkan lebih banyak ruang kosong dalam foto Anda.

Ini mungkin adalah opsi yang paling menyenangkan untuk digunakan!

Klik opsi Run di bagian kanan bawah untuk mengubah gambar lengkap menjadi sketsa.

Untuk konversi foto menjadi sketsa sederhana, Langkah 5 adalah yang Anda butuhkan! Namun, jika Anda ingin membuat sketsa dengan garis kontur yang lebih tebal, Anda harus menduplikasi lapisan asli Anda sekali lagi, dan biarkan lapisan tersebut berada di atas sebagai lapisan ketiga.

Sekarang, pilih Filter > Filter Gallery. Di sini, Anda akan melihat opsi Stylize, di bawahnya ada opsi Glowing Edge. Sesuaikan ketebalan tepi dan kecerahan tepi sesuai keinginan Anda!

Itu dia! Anda seharusnya memiliki sketsa pensil yang bagus dari foto Anda.

Terdapat banyak pilihan lain di bawah tab Filter, seperti Torn Edges, yang dapat Anda coba untuk menambahkan lebih banyak efek dan bayangan pada foto akhir Anda.